Sunday, December 23, 2012

Indonesia Bersih dari Korupsi


                 Mahasiswa Bicara : 
Memperingati Hari Anti Korupsi

       Korupsi..Jangan heran jika mendengar kata ini kita merasa sudah  bosan, malas, atau seakan telinga kita menjadi tuli. Ini adalah sebuah fitrah di Indonesia! waduh korupsi menjadi sebuah fitrah bagi orang-orang Indonesia, sudah umum di setiap kalangan, atau bahkan jangan-jangan setiap anak Indonesia yang lahir bukan lagi fitrahnya suci atau bersih, melainkan fitrah sebagai korupsi. Ini bukan hal yang menjadi lucu tetapi aneh, harusnya kita mulai dari sekarang membangun paradigma baru bahwa korupsi itu bukan sebuah fitrah tapi sebuah penyakit mental. Penyakit ini harus kita berikan imun khusus kepada setiap bayi yang lahir di Indonesia, atau bisa di bilang hilangkan kata korupsi sedini mungkin. Karena korupsi itu penyakit mental, maka kita harus membentuk mental yang kuat untuk menjadikan setiap anak Indonesia tumbuh dengan mental yang bersih jauh dari korupsi.
       Setelah sedikit banyak kita membahas tentang fitrah korupsi, Coba kita tengok dahulu, cerita tiada akhir pengkorupsian di indonesia. Pertama coba kita tengok kasus Dana Talangan Bank Century yang sampai sekarang masih kunjung tidak selesai, padahal jika kita lihat sudah ada langkah-langkah yang di lakukan mulai dari pembentukan pansus di DPR, penekanan publik sampai bentuk dukungan langsung ke KPK untuk segera menuntaskan masalah ini, bahkan ramai-ramai seluruh elemen berdemo untuk menuntut semua pihak yang terlibat dalam kasus ini segera di proses tanpa pandang buluh. Nyatanya sampai hari ini prosesnya seakan-akan berhenti, entah karena banyaknya kepentingan politik sehingga adanya tarik ulur di berbagai pihak yang memiliki kepentingan tanpa ada bentuk real penyelesaiannya.
Belum selesai kasus century, muncul kembali kasus-kasus besar skandal korupsi yang terjadi di Bangsa ini dari kasus pembangunan mega proyek Hambalang hingga kasus pembangunan Wisma Atlet. Sedikit menguraikan Kasus Hambalang, dimana masalh ini terjadi adalah melonjaknya anggaran proyek dari Rp. 125 miliar hingga mencapai Rp. 1,4 triliun dengan kondisi bangunan yang malah roboh. Jelas hal ini menjadi indikasi bahwa dana yang diserap tidak benar-benar dimanfaatkan sebagaimana mestinya. Tidak jauh berbeda kasus Wisma Atlet juga di penuhi oleh bagi-bagi komisi sebuah proyek dengan memainkan pemenang tender dari sebuah perusahaan terkait pembangunan Wisma Atlet. Ironis jika kita telaah kembali mereka-mereka yang terlibat dan bermain di kasus-kasus besar korupsi ini adalah orang-orang intelektual bangsa yang secara rasional sudah berkecukupan, tetapi nyatanya mereka masih belum puas dengan menghalalkan korupsi sebagai cara memuaskan dirinya.
     Dari cerita singkat ini makanya saya menyimpulkan bahwa korupsi itu adalah penyakit mental, bagi orang-orang yang mentalnya tidak sehat seintelek apapun orangnya akan menganggap korupsi adalah hal biasa bahkan bisa di katakan menjadi sebuah fitrah. Konkrit sebagai kaum Muda yang menamakan dirinya Mahasiswa harus peka terhadap permasalahan korupsi yang terjadi di bangsa ini. Karena Mahasiswa merupakan agen intelektual yang memiliki mental bersih terjauhi dari penyakit mental “korupsi”. Banyak langkah real yang dapat kita lakukan untuk membangun imun dari penyakit korupsi ini, mulai dari menanamkan mental yang kuat dan bersih dengan mengedepankan kejujuran di setiap aktivitas kita semua ( kejujuran itu mahal, dan saya yakin mahasiswa akan menjaga nilai-nilai tersebut ), kepekaan terhadap permasalahan bangsa ini kita bisa lakukan dengan langkah nyata banyak aksi yang bisa kita jalankan dari bentuk tulisan, kita bisa audiensi dengan seluruh pihak, ataupun kita bisa turun aksi ke jalan. Semuanya bisa kita lakukan sesuai passion kita masing-masing, intinya apapun yang bisa kita lakukan mulai dari hal kecil sampai hal yang besar buat memusnahkan penyakit mental “korupsi” ini segera kita action. Indonesia menantikan senyuman indahnya untuk menatap negeri yang bersih dari korupsi dan Mahasiswalah yang harus ambil bagian untuk membuat senyuman-senyuman itu.

Hidup Mahasiswa!
Hidup Rakyat Indonesia!
Hidup Anti Korupsi!

Muhammad Riandy / C54090069

No comments:

Post a Comment